Kantor Berita Internasional Ahlulbait -ABNA- Sejumlah tahanan Palestina yang baru dibebaskan mengungkapkan bahwa mereka bertemu dengan warga Lebanon yang selama ini tercatat sebagai orang hilang di berbagai penjara Israel, termasuk di Ofer, Nafha, Ramleh, dan Ashkelon.
Laporan surat kabar al-Akhbar menyebut, kesaksian para mantan tahanan itu membuka kembali berkas lama mengenai warga Lebanon yang diduga masih ditahan Israel. Setidaknya 30 warga Lebanon dilaporkan masih berada di penjara Israel hingga kini.
Salah satu kasus terbaru adalah Ali Tarhini, pemuda 19 tahun yang diketahui masih hidup melalui kesaksian salah satu tahanan yang dibebaskan, meskipun menderita luka akibat penyiksaan. Nama-nama lain seperti Hasan Qashqoush, Hadi dan Ali Assaf, serta Abdullah Fahdeh juga teridentifikasi setelah lama tak terdengar kabarnya.
Namun, belum ada tindakan nyata dari pihak resmi Lebanon. Satu-satunya langkah yang tercatat hanyalah daftar berisi 16 tahanan dan 65 orang hilang yang diserahkan oleh badan keamanan umum Lebanon. Kesaksian baru dari para tahanan Palestina memperkuat kemungkinan bahwa sebagian dari mereka masih hidup.
Sementara nama-nama baru terus muncul dari balik jeruji penjara Israel, pemerintah Lebanon masih memilih diam.
Your Comment